Membuka Usaha Roti Rumahan

Membuka Usaha Roti Rumahan

roti

Kini membangun bisnis rumahan sendiri bukanlah hal yang aneh. Banyak orang mulai mempertimbangkan untuk mendirikan usaha sendiri karena semakin mudah untuk memasarkan usahanya melalui jejaring sosial. Salah satu peluang usaha rumahan 2017 yang menarik adalah bisnis roti.

Membuat pabrik roti kecil-kecilan dapat dimulai dari usaha rumahan. Modal yang dibutuhkan pun tidak besar karena hanya membutuhkan ruang yang tak besar. Bisa dimulai dari dapur saja atau pun ditambah ruang garasi. Pangsa pasar bisnis ini pun cukup luas, pendistribusiannya dapat dilakukan dengan menitipkan pada warung-warung atau pun toko kelontong. Buatlah variasi rasa roti yang beraneka ragam. Anda bisa menjual roti ini dari harga termurah Rp 1000 atau sedikit di bawah harga pasaran roti yang sudah terkenal. Tentu saja hal ini juga mempertimbangkan ukuran roti tersebut. Bila bisa menghasilkan roti dengan rasa yang jauh lebih enak, bukan tak mungkin Anda bisa menjualnya di atas harga pasaran roti yang sudah ada.

Persiapan Membuka Usaha Roti

Anda bisa memulai usaha roti ini dengan cara membuat sendiri bila memang memiliki keahlian di bidang tersebut atau pun merekrut sumber daya yang memiliki keahlian ini. Bisa juga Anda di awal bereksperimen sendiri sampai bisa menghasilkan roti yang enak dan layak untuk dijual.

Sebelum mulai bereksperimen atau pun mulai memproduksi roti, tentu saja ada peralatan yang perlu disiapkan. Peralatan tersebut berupa mesin-mesin pembuat kue. Berikut ini adalah beberapa peralatan yang perlu dimilik.

  • Mixer atau pengaduk adonan roti
  • Dough Divider atau pembagi adonan. Mesin ini berfungsi untuk membentuk dan membagi adonan roti agar ukurannya sama
  • Lemari pengembang roti atau mesin proofer. Sesuai dengan namanya, proses pengembangan roti dilakukan pada perangkat ini. Mesin berfungsi untuk mempercepat proses roti mengembang sebelum dimasukkan ke dalam oven
  • Cetakan, loyang, pemotong dan lain-lain
  • Oven untuk memanggang roti

Setiap mesin memiliki harga yang berbeda-beda tergantung dari kualitas dan merknya. Kisaran harga mesin tersebut adalah antara Rp 5 juta sampai Rp 15 jutaan. Dengan demikian setidaknya modal yang perlu disiapkan untuk membangun bisnis roti ini adalah sekitar Rp 30 juta sampai Rp 50 juta. Bila anggaran Anda ternyata tak cukup, jangan lantas berkecil hati, ada beberapa peralatan yang dapat ditunda pembeliannya. Tak semua usaha roti rumahan membutuhkan mesin-mesin. Bisa saja tetap menggunakan cara manual, jadi hanya perlu oven dan mixer saja. Beberapa mesin yang disebutkan di atas berfungsi untuk mempercepat produksi. Peralatan tersebut bisa dibeli kemudian jika memang permintaan roti Anda sudah tinggi.

Tips Menjalankan Usaha Roti

Seperti telah disinggung sebelumnya, tak perlu memiliki segala peralatan lengkap di awal. Peralatan tersebut dapat dibeli secara bertahap. Belilah peralatan inti terlebih dahulu untuk produksi awal. Sementara mesin atau perlengkapan pendukung untuk mempercepat produksi bisa menyusul kemudian.

Namun bila Anda sudah sangat yakin dan membuat perhitungan dan analisa mendalam mengenai bisnis roti ini, bisa saja Anda langsung membeli peralatan secara lengkap.

Beberapa hal yang dapat menjadi pertimbangan analisa saat membangun usaha roti skala kecil adalah dengan menentukan faktor-faktor yang kira-kira bisa menjadi kendala dan cara pengembangan usaha. Warung-warung kecil di lingkungan rumah dapat dijadikan daktor pendukung perkembangan usaha. Karena Anda bisa menitipkan hasil produksi roti Anda pada warung-warung tersebut.

Demikianlah kira-kira salah satu contoh bisnis rumahan ibu rumah tangga yang dapat dijalankan.

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *