Penyakit yang Disebabkan Oleh Tikus dan Bisa Menular
Tikus atau curut adalah binatang mamalia yang sering ditemukan di berbagai tempat. Hewan pengerat yang satu ini biasa hidup di area yang kotor. Oleh karena itu, tikus merupakan hewan yang sangat dibenci. Tidak jarang banyak orang yang melakukan berbagai cara untuk mengusirnya. Tikus sering berada di lingkungan rumah dan merusak perabotan rumah tangga.
Tidak hanya itu saja, tikus dibenci karena suka mencuri makanan hingga menyebabkan penyakit. Bahkan tikus dapat membawa penyakit yang berbahaya dan menular. Banyak jenis penyakit yang bisa disebabkan karena tikus. Banyak orang yang terserang penyakit yang ditularkan hewan yang satu ini. Curut merupakan hewan yang memiliki penyakit menular bahkan berujung kematian.
Penyakit Menular yang Disebabkan oleh Curut
Berbagai penyakit berbahaya ternyata tidak datang dengan sendiri. Ada berbagai parasit sebagai sarana dalam penularan penyakit. Salah satunya adalah tikus. Tikus sering menimbulkan penyakit yang menyerang manusia dan menular. Penyakit yang dibawa tikus bisa menular melalui gigitannya, urine, bahkan kutu yang menempel pada tubuh tikus. Ada beberapa jenis penyakit menular yang disebabkan oleh tikus. Diantaranya:
Hantavirus
Penyakit yang disebabkan tikus dan menular yang pertama adalah Hantavirus Pulmonary Syndrome (HPS). Penyakit ini ditemukan sejak tahun 1993. Jenis tikus rusa, berkaki putih, tikus padi, dan tikus kapas yang menyebarkan penyakit ini.
Anda dapat tertular penyakit ini hanya dengan menghirup partikel dari urine, air liur atau kotorannya. Selain itu, makanan atau barang yang tersentuh tikus jenis ini juga bisa menularkan penyakit tersebut. Gejala yang ditimbulkan jika terserang penyakit HPS ini seperti anda terkena flu.
Hemorrhagic fever with renal syndrome (HFRS)
Penyakit menular yang disebabkan curut selanjutnya yaitu HFRS. Jika anda terserang penyakit ini, gejalanya sama seperti terserang penyakit HPS. Namun, bedanya saat demam diikuti dengan pendarahan dan sindrom ginjal. Penyakit ini juga dapat disebabkan seperti penyakit HPS yang menyerang.
Gejala awal yang ditimbulkan dengan sakit kepala sering timbul, nyeri perut dan punggung, demam, mual, dan penglihatan kabur. Selain itu, kulit anda akan berwarna kemerahan. Jika penyakit ini sudah akut dapat timbul ginjal akut, tekanan darah drop dan syok akut.
Pes
Penyakit yang timbul akibat bakteri Yersinapestisia ini menular melalui tikus. Kutu yang berada pada hewan pengerat ini yang kemudian menularkan penyakit ke tubuh manusia dengan menggigit. Biasanya penyakit ini berada di wilayah padat penduduk dengan lingkungan yang buruk.
Munculnya penyakit ini diawali dengan pembengkakan kelenjar getah bening di bagian leher, ketiak, dan selangkangan. Penyakit ini cukup berbahaya sampai-sampai menyerang paru-paru. Penyakit Pes bisa menular dari satu orang ke orang lainnya melalui tetesan air liur saat batuk.
Rat Bite Fever (RBF)
RBF disebabkan dari gigitan tikus. Gigitan itu mengandung bakteri Spirillum minus. Saat anda terserang penyakit ini akan mengalami beberapa gejala. Diantaranya muntah, demam, nyeri otot, sakit kepala, nyeri sendi, hingga kemerahan pada kulit.
Penyakit ini banyak menyerang di kawasan Asia dan bahkan Amerika Utara. Penyakit RBF dapat menular melalui makanan dan juga minuman yang terkontaminasi air liur tikus. Segera obati penyakit ini agar tidak berakibat fatal.
Tikus adalah hewan pengerat yang dapat menimbulkan berbagai penyakit berbahaya. Mengetahui penyakit menular dan cara penyebaran yang disebabkan curut itu penting. Hal ini untuk mengantisipasi terjadinya penularan yang bisa berakibat pada kematian.
