Orang tua akan menjadi khawatir ketika anak sakit. Anak-anak memang lebih rentan terkena penyakit apalagi jika sudah memasuki musim pancaroba. Hal ini disebabkan oleh perkembangan daya tahan tubuh anak belum berkembang secara optimal. Pada tahap pertumbuhan, mereka masih beradaptasi agar bisa menjaga tubuhnya dari paparan lingkungan luar. Anak juga masih belum mengetahui dan kurang peduli dengan kebersihan lingkungan sekitar. Akhirnya mereka lebih sering terpapar oleh banyak bibit penyakit. Kombinasi dua faktor risiko ini yang menyebabkan anak lebih rentan terhadap penyakit.
5 Tips Agar Daya Tahan Tubuh Anak Baik
Orang tua berperan penting dalam menjaga kesehatan anak. Istilah mencegah lebih baik daripada mengobati sesuai dengan kondisi ini. Sebelum anak terserang penyakit, ada beberapa tips yang bisa diterapkan oleh orang tua untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak. Berikut adalah tips-tips yang perlu dicermati.
Reference:
Mengikuti program imunisasi
Imunisasi merupakan program dari pemerintah. Ada banyak imunisasi yang diberikan kepada anak, salah satunya adalah BCG dan DPT. Imunisasi ini dilakukan untuk menstimulasi sistem imun di dalam tubuh. Hasil penelitian juga menunjukkan imunisasi dapat menurunkan risiko tubuh tertular suatu penyakit.
Memenuhi kebutuhan nutrisi sejak lahir
Pada usia bayi, ASI merupakan kebutuhan utama. Di dalam ASI terdapat antibodi yang dapat meningkatkan sistem daya tahan tubuh anak. ASI sebaiknya diberikan 6 bulan pertama sejak lahir tanpa tambahan makanan lain. Manfaat ASI lainnya yaitu dapat meningkatkan kemampuan otak dan mencegah penyakit degeneratif atau alergi. Setelah bisa lepas dari ASI, perkenalkan anak dengan konsumsi sayur dan buah. Dalam sayur dan buah banyak mengandung antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas serta dapat meningkatkan produksi sel darah putih untuk melawan bakteri dan virus.
Menjaga kebersihan tubuh dan lingkungan sekitar
Sejak dini, anak harus dikenalkan untuk memiliki kesadaran dalam menjaga kebersihan tubuh. Pelajaran ringan yang bisa diajarkan antara lain adalah mencuci tangan dengan air dan sabun setelah bermain dan cara menyikat gigi dengan benar. Selain kebersihan diri, kebersihan lingkungan sekitar juga harus diperhatikan dengan baik. Kamar anak dan mainannya perlu dijaga kebersihannya. Jika memiliki peliharaan, kebersihan hewan dan kandang wajib diperhatikan.
Mengajarkan kebiasaan olahraga
Berdasarkan penelitian, olahraga dapat meningkatkan sistem daya tahan tubuh. Orang tua dapat mengajarkan anak untuk berolahraga dan mengajak untuk rutin melakukannya. Tidak perlu olahraga berat, orang tua bisa mengajak anak berjalan santai atau bersepeda mengelilingi taman. Olahraga akan menjadi kegiatan yang bermanfaat. Daya tahan tubuh anak akan meningkat sehingga tubuh akan selalu sehat serta terhindar dari penyakit yang mudah menular ke anak. Hubungan antara orang tua dan anak juga akan lebih rekat ketika melakukan kegiatan bersama.
Relevance:
Memantau jam tidur
Tidur diperlukan untuk menjaga kondisi tubuh selalu fit dan segar serta sebagai aktivitas mengistirahatkan tubuh setelah beraktivitas. Orang dewasa yang kekurangan jam tidur akan lebih rentan stres dan mudah sakit. Hal ini juga berlaku pada anak. Bayi dan anak membutuhkan waktu tidur lebih banyak dibandingkan orang dewasa. Orang tua perlu memantau jam tidur anak untuk menjaga kesehatannya.
Berikut adalah ulasan mengenai tips untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak. Peranan daya tahan tubuh sangat penting. Oleh karena itu, para orang tua harus terus mengawasi anak agar tidak mudah terserang penyakit dan daya tahan tubuhnya meningkat.
